Ada sebuah Pesantren di Jawa Barat yang mempraktekkan bahwa sholat tepat waktu berjamaah di Masjid itu akan menggerakkan ekonomi. Dulu Islam pernah memimpin dunia. Ketika di pegang oleh Amru Bin Ash. Sampai 8 Abad. Baru Amerika muncul. Amerika muncul baru beberapa tahun. Amerika memimpin dunia baru 50 tahun. Islam 800 tahun memimpin dunia. Jatuh karena para pemimpinnya sudah tidak mau bersatu lagi. Dia cinta dunia, dia takut mati. Cuma itu musuhnya. Dan sekarang Pesantren ini ingin mengembalikan kekuasaan itu dengan puasa dan sholat bisa menjadikan gerakan ekonomi yang hebat.
Pak Dahlan Iskan datang ke Pesantren ini. Dan Pesantren ini menceritakan pada pak Dahlan Iskan bahwa Pesantren Ciwidey omset per bulannya 1,5 M dengan lahan 10 Hektar. Pesantren ini bercocok tanam stawberi, kentang, wortel, sapi, kambing, ayam. Pesantren ditanya kenapa bisa seperti ini? bagaimana caranya? Cuma satu rumusnya yaitu menyuruh santri untuk shalat berjamaah tepat waktu di Masjid. Jadi kalau santri terlambat satu rakaat harus di denda. Satu rakaat sepuluh ribu. Kalau dia tidak punya uang, santri diminta turun ke sungai untuk isi satu kantong pasir.
Kita yakin kalau ada bukti. Tidak seperti dulu yang akan percaya hanya dengan diberitahukan lewat hadits maka akan taat. Sekarang harus dengan bukti karena serba instan. Ingin kiai jadi instan. Ingin artis jadi instan. Ingin kaya jadi instan. Itu semua penyakit. Selama dua bulan, kampung ciwidey tidak panen dan hanya sawah Pesantren yang panen. Ternyata mereka yang tidak panen karena terkena hama wereng dan sawah Pesantren tidak terkena hama. Padahal sawah hanya dibatasi oleh pematang sawah yang jaraknya 30 cm. Inilah bukti kedisiplinan sholat para santri. Alloh tidak hanya memprotect badan kita, kekayaan kita pun di protect oleh Alloh. Alloh mengatakan “kalau engkau kepadaKu, seratus persen kepadaKu, Aku protect dirimu, keluargamu, hartamu, negaramu”.
Kesuksesan pesantren Ciwidey ditiru oleh telkom di Bandung mempraktekkan dengan staf kantornya, harus sholat tepat waktu. Saat adzan, staf telkom sudah rapi di Masjid. Setelah mempraktekkannya, Komisaris melaporkan ke Pesantren bahwa setelah mempraktekkan sholat tepat waktu di Masjid dengan staf kantornya, omset yang pertama 200 persen setelah melakukan hal tersebut, naik jadi 500 persen.
Itu hanya Sholat. Apalagi puasa. Rasulullah menyampaikan dalam suatu hadits “setiap kebaikan, AKU gantikan sepuluh kali lipat atau sampai tujuh ratus kecuali puasa, AKU yang membayarnya”. Bila puasa Ramadhan dilakukan dengan khusyuk dan ikhlas, nanti pada bulan Syawal ada lonjakan. Pertama, ada kearifan baru dalam tubuh karena akan dicuci oleh Ramadhan. Kedua, ramadhan itu hampir semua peristiwa besar terjadi di bulan Ramadhan. Misalnya kemerdekaan RI jatuh pada bulan Ramadhan, Rasulullah memenangkan Mekkah dengan merebut dari kaum kafir pada bulan Ramadhan, Perang Ba’dar (Perang pertama Muslim dengan kaum kafir) dimenangkan kaum Muslimin pada bulan Ramadhan, Perang khondak pada bulan Ramadhan dan yang dahsyat adalah wahyu Alloh (Al Qur’an) terjadi di bulan Ramadhan. Alloh punya maksud tidak semata-mata hanya bulan Ramadhan. Kalau kita punya proyek atau planning, rencanakan di bulan Ramadhan.
Presiden Erdogan Turki punya ambisi ingin mengembalikan kekuasaan Islam dengan cinta dan toleransi. Beliau menggalang para pemuda (mahasiswa) dari tahun 2008 yaitu habis sholat, memberi. Semua orang harus begitu di Istanbul. Terasa sekarang. Turki ekonominya melesat ke atas karena gerakan sholat dan sedekah.
Sujud adalah tempat bermunajat yang paling bawah dan Alloh ridho dalam suasana itu. Sehingga sujudlah yang lama. Ada 5 rumus dari kang Rashied. Kalau ingin doanya segera dikabulkan, ada 5 tahapan dan semoga bisa dipraktekkan. Nabi Adam setelah diusir dari langit karena beliau membangkang pada Alloh “Wahai Adam, jangan engkau dekati pohon ini”. Dosa menjauhkan kita dari Alloh. Lalu bagaimana Nabi Adam balik lagi kepada Alloh? Cara baliknya dengan 5 rumus ini. Karena 360 tahun Nabi Adam berdoa, tidak dikabulkan oleh Alloh. Akhirnya Nabi Adam tiba di Arafah di Jabal Rahmah dengan istrinya Siti Hawa berdoa kepada Alloh “Ya Alloh demi hak Muhammad utusanMu, tolong ya Alloh sudi Engkau mengampuni kami”. Alloh bertanya “Ya Adam, siapa itu Muhammad yang engkau sebut dalam doamu?”. Waktu itu hanya ada Nabi Adam, Siti Hawa dan Iblis. Nabi Adam menjawab “Ya Alloh, bukankah Engkau telah meniupkan ruh kepadaku pada ubun-ubunku waktu di langit. Dan yang pertama ku buka adalah mataku. Saat mataku terbuka di langit, aku melihat satu nama di langit Lailahaillallah Muhammadur Rasulullah”. Apa jawaban Alloh ? Alloh berkata “Ya Adam, dosamu yang lalu dan akan datang, aku ampunkan”. Gara-gara menyebut Muhammad. Makanya saat sholat tidak menyebut Muhammad, tidak sah sholatnya. Apalagi dalam doa. Pintu masuk pada Alloh adalah Rasulullah.
Doa ada etikanya yaitu pertama, puji dulu Alloh dengan Asmaul husna. Kedua, sebut nama Rasulullah dengan shalawat Nabi. Ketiga, sebutkan hajatnya. Empat, doakan saudara kita. Karena ketika kita mendoakan saudara kita, dibelakang malaikat mengaminkan “ya Alloh kabulkan dia sebagaimana dia mendoakan orang lain”. Lima, sucikan Alloh yaitu tutup dengan walhamdulillahi robbilallamin. Doa seperti itu dilontarkan dalam keadaan sujud. Di Indonesia tidak ada tempat mustajab bahkan di Masjid pun bukan tempat mustajab. Yang ada waktu mustajab (ketika sujud, sepertiga malam, buka puasa, ketika sahur, ketika hujan turun, ketika ta’lim, memandang orang tua). Kecuali di Mekkah dan Madinah, waktu dan tempatnya mustajab. Ada lima hal kalau kita pandang jadi ibadah yaitu melihat Kabah, melihat Al qur’an, melihat air zam-zam, melihat kedua orangtua, dan lihat guru-guru kita.
Mari mendisiplikan sholat tepat waktu berjamaah di Masjid. Arahkan kedisiplinan kita yang pertama dengan gerakan sholat. Lalu, puasa senin kamis dan sedekah.
Sumber: Kang Rashied. Efek Ajaib Disiplin Sholat dan Puasa
Leave a Reply