Tentang Saya

Nasiatul Aisyah Salim, SKM., MPH. Lahir di Tegal, 18 Februari 1988 dari seorang Ibu bernama Prof. DR. Hj. Sitti Hartinah DS., MM (Karanganyar, 17 November 1954) dan Ayah bernama Ir. H. Salim Mas’oed, MM (Polewali, 10 Oktober 1949). Memiliki tiga orang kakak. Kakak Pertama, Evi Yuniati Salim, ST (11 Juni 1982) yang menikah dengan Yoppy Maulana, ST, MT (3 April 1981). Kakak kedua, Gazali Salim, S.Kel, M.Kel (23 Januari 1984) yang menikah dengan Kun Retno, SH, MH (8 Juni 1985) ; dan Kakak ketiga,  Moh. Nashir Salim, SE, Akt, MSc (28 Juni 1986) yang menikah dengan Rizqi Andryani, SFarm, Apt (5 Juni 1987). Memiliki sembilan ponakan bernama Ainun Najwa Maulana (13 Oktober 2010), Almeera Zaskia Gazali (28 Mei 2012), Aqila Cetta Maulana (29 Oktober 2012), Balqis Sharaziva Nashir (21 Januari 2014), Arfa Fawaz Gazali (9 Maret 2014), Alisha Shaqueena Maulana (16 Desember 2016), Bianca Syarifa Nashir (29 Januari 2017), Mohammad Barry Safwan Nashir (6 Februari 2021), Muhammad Arvin F. Gazali (8 Maret 2024)

Hasil Tes STIFin : Thinking Introvert (Ti)

Hasil Iqro Takdir : Surah Al Kahfi

Ulama : Ustad pertama dan telah mengubah saya sejak SMP adalah Aa Gym. Selalu suka dengan kajian Ust. Nuzul Dzikri, Ust. Adi Hidayat, Ust. Bendri, Kang Rashied, Ust. Bachtiar Nasir, Ust. Hanan Attaki, Ust. Syatori (Ust di Masjid Nurul Ashri Jogja), Ust. Dwibudiyanto (Dosen UNY)

Pendidikan. Sejak umur 5 tahun sudah masuk SD Al-Irsyad Tegal (Tahun 1993-1999), Tahun 1999-2002 sekolah SLTP di Negeri 10 Tegal. Kemudian melanjutkan menengah atas di SMU Negeri 2 Tegal (2002-2005). Sejak SMA kelas 3 memiliki cita-cita menjadi Direktur RS tapi takut jarum suntik maka dipilihlah melanjutkan perguruan tinggi di fakultas kesehatan masyarakat UNDIP (2005-2009). Saat masih skripsi, orangtua sudah mengatakan agar saya langsung melanjutkan S2 dengan alasan mumpung masih muda, dan masih sedikit yang bergelar S2. Harapannya saya bisa menjadi dosen juga. Maka tahun 2010, saya melanjutkan S2 di Manajemen Rumah Sakit FK UGM Yogyakarta hingga tahun 2012.

Pengalaman Organisasi. Perguruan tinggi adalah saatnya aktif berorganisasi. Dan saya termasuk diantaranya. Sejak SMP dan SMU, saya lebih fokus ke pelajaran dibanding ikut organisasi. Senat Fakultas menjadi organisasi pertama bagi saya. Organisasi yang menjadi awal munculnya jati diri saya yang sebenarnya. Menjadi sekretaris Senat Fakultas adalah jabatan yang cocok untuk saya karena saya yang rapi, dan perfect. Setahun kepenggurusan, saya berpindah organisasi ke GAMAIS (Keluarga Mahasiswa Islam) yang kalau di SMU biasa disebut rohis. Saya dua tahun di GAMAIS menjabat sebagai kepala dept. litbang di tahun kepengurusan pertama dan kepala dept. humas di tahun kedua.

Komunitas. Sejak tahun 2014 pertengahan, saya bergabung dalam komunitas KUTUB (Komunitas Tahajud Berantai). Yang melatarbelakangi keikutsertaan saya adalah karena saya iri dengan orang-orang yang istiqomah dalam melaksanakan tahajud. Kemudian saya pun bergabung dalam komunitas ODOJ (One Day One Juz) yang mana setiap hari saya harus melapor tilawah satu juz qur’an. Prinsip saya, orang belum bisa dikatakan disiplin dan bertanggungjawab bila belum ikut ODOJ dan KUTUB. Banyak perubahan menjadi lebih baik setelah saya mengikuti 2 komunitas ini. Semoga ini menjadi jalan saya untuk bisa dilirik oleh Alloh SWT. Selain itu, ikut juga Komunitas UMKM, Menulis, Biblioterapi, Gapura Digital, UC News, Bernas Indonesia, Guru Belajar Jogja.

Pekerjaan. Tidak perlu menunggu lama bagi saya untuk mendapatkan pekerjaan setelah lulus S2. Bulan Mei 2012, saya bekerja di divisi mutu Pusat Kebijakan Manajemen Kesehatan (PKMK) FK UGM sebagai asisten konsultan.

Beberapa amanah yang saya emban saat bekerja diantaranya

1. Asisten pengelola website mutu pelayanan kesehatan (www.mutupelayanankesehatan.net)
2. Manager IHQN (Indonesian Healthcare Quality Network)
3. Peneliti Proyek Pengembangan Sistem Akreditasi Rumah sakit di Indonesia yang diselenggarakan oleh Nossal Institute.
4. Peneliti untuk proyek mapping mutu nasional yang diselenggarakan oleh WHO Indonesia
5. Peneliti Proyek Pengembangan Sistem Manual Rujukan di 44 Puskesmas Kecamatan Provinsi DKI Jakarta bekerjasama antara dinas kesehatan provinsi Jakarta dan PKMK FK UGM.
6. Peneliti Proyek Pengembangan dan Implementasi Model Inovatif mengenai Tata Laksana TB/MDR-TB di 4 Rumah Sakit.
7. Fasilitator praktikum Audit klinik untuk mahasiswa semester 6 FK UGM
8. Pendamping pelatihan clinical pathways untuk RS Panti Rahayu Yakkum Purwodadi

Mei Tahun 2015, alhamdulillah Alloh izinkan untuk menjadi dosen di Program studi S1 Keperawatan STIKES Wira Husada Yogyakarta dengan mengajar mata kuliah pendidikan & promosi kesehatan, Psikologi & Budaya Keperawatan, Etika Budaya, Biostatistik, Metodelogi Penelitian. Sedangkan di Program studi S1 Kesehatan Masyarakat mengajar mata kuliah Kepemimpinan & Berpikir Sistem Kesehatan, Etika & Hukum Kesehatan, Manajemen Rumah sakit dan Manajemen Mutu Pelayanan Kesehatan.

Agustus 2015 di amanahkan untuk menjadi Ka.Sub SDM (Sumber Daya Manusia).

Juli – November 2017 alhamdulillah terpilih menjadi salah satu peserta dosen magang dari Kemenristek dikti dan di tempatkan di UNPAD.

Februari 2019 alhamdulillah mendapatkan amanah untuk menjadi Kepala Bagian Umum dengan tugas menangani bagian sarana prasarana, bagian SDM dan bagian IT.

Agustus 2020 alhamdulillah lolos sertifikasi dosen (serdos) dengan bidang ilmu kesehatan masyarakat dari PT Penilai Universitas Indonesia.

Desember 2021 lolos CPNS Dosen di Universitas Singaperbangsa Karawang dan mulai bekerja di bulan Mei 2022.

Beberapa amanah saat bekerja di Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Singaperbangsa Karawang

1. Pembina Mahasiswa Program Studi S1 Administrasi Rumah Sakit
2. Sekretaris Zona Integritas Fikes Unsika Tahun 2023
3. Ketua Zona Integritas Fikes Unsika Tahun 2024
4. Pengelola Website Fikes Unsika, Pengelola Instagram Prodi S1 Administrasi Rumah Sakit, Pengelola Instagram Zona Integritas Fikes Unsika 2023

Bersyukur karena Alloh SWT adalah Tuhan saya. Dia memberikan saya keluarga yang lengkap, bahagia dan luar biasa hebat. Dari keluarga lah yang menjadikan saya pribadi saat ini. Orangtua selalu mengajarkan untuk disiplin, tanggungjawab, sedekah, membaca buku, silaturahim, datang ke masjid untuk sholat berjamaah lima waktu. Mudahnya perjalanan hidup saya bukan karena baiknya saya melainkan karena doa-doa dari orangtua saya di setiap sholat tengah malam mereka.