Rencana Allah SWT selalu unik dan mendebarkan. Jadi ingat ceramah ustad, bila ada rezeki mu di Mekkah sekalipun itu hanya sedikit, Allah SWT akan atur bagaimanapun caranya bisa sampai ke Mekkah untuk ambil rezeki itu. Itu pun yang kami alami saat bertemu dengan panti asuhan La Tahzan. Allah SWT atur langkah kami bisa sampai ke panti asuhan La Tahzan meskipun kami tak kenal dan tak tahu.
Ramadhan lalu, kami berencana mengundang anak yatim dari panti asuhan di Yogyakarta. Kami ingin mencari panti asuhan yang belum pernah kami kunjungi dari biasanya. Kami searching di google. Kunjungan pertama panti asuhan tahfidz qur’an. Panti asuhan ini tak bisa datang ke acara kami karena sudah full acara selama ramadhan. Kami pun mencari panti asuhan ke dua. Hal yang sama pun kami alami. Kami pun mencari panti asuhan ke tiga dan mereka tidak bisa karena waktu yang kami jadwalkan tidak sesuai dengan mereka. Ke tiga panti asuhan menolak kami. Kami hampir menyerah karena ternyata mencari panti asuhan tidaklah mudah. Kami tidak tahu kemana lagi mencari panti asuhan.
Panti asuhan ke dua yang kami kunjungi itu memberi referensi untuk datang ke panti asuhan La Tahzan di Gedong kuning, Yogyakarta. Kami tidak mengubrisnya namun akhirnya kami memperhitungkan karena panti asuhan ke tiga menolak kami. Kami tidak diberi alamat lengkapnya melainkan hanya di informasikan bahwa letak panti asuhan La Tahzan ada di Gedong kuning. Kami pun ke Gedong Kuning. Kami tak tahu dimana panti asuhan itu. Di sepanjang jalan tak ada plang atau papan nama bertuliskan panti asuhan La Tahzan. Entah kendaraan kami pun asal jalan dan berhenti di depan masjid. Di depan masjid ada 3 ibu-ibu yang duduk diatas motor dan sedang menunggu di depan masjid. Tiba-tiba saja kami berhenti dan bertanya “apa tahu dimana panti asuhan La Tahzan?”. Dengan penuh percaya diri, ibu-ibu itu mengatakan “Tahu bu. mari saya antarkan kesana”. Ternyata letak panti asuhan tidak jauh dari Masjid itu. Dan akhirnya kami tiba di panti asuhan La Tahzan.
Rumah panti asuhan La Tahzan sangat jauh berbeda dari rumah panti asuhan yang kami datangi sebelumnya. Rumah panti asuhan La Tahzan kurang terawat dan kecil. Letaknya pun di gang sempit. Kami pun menjelaskan maksud kedatangan kami untuk mengundang santri di panti asuhan La Tahzan. Dan alhamdulillah semua santri bisa. Jumlah santri pria dan wanita ada sekitar 60 orang. Kami hanya meminta 30 santri untuk datang ke kampus kami. Saat itu, jumlah santri putri hanya berjumlah 13 orang dan sisanya santri putra. Panti asuhan La Tahzan memang baru berdiri pada tahun 2015.
Inilah rencana Allah SWT. Allah SWT atur dengan sangat cantik. Kami hanyalah perantaraNya untuk memberi rezeki bagi panti asuhan La Tahzan.
Saat ini Panti Asuhan La Tahzan sudah membuka panti asuhan putri. Alhamdulillah sudah ada 22 putri asuh. Bagi bapak dan ibu yang berkenan membantu untuk kelengkapan dan kebutuhan santri putri dapat dikirim melalui rekening atau datang ke Panti Asuhan La Tahzan Jurugentong, No 21 RT 8 RW 34 Banguntapan, Bantul.
Contact person Andri Efriadi, S.Sos. Telp (0274) 4536164 atau HP 081386942998 atau pin BB 4536164. Rekening BNI Syari’ah 0371807839 an Panti Asuhan La Tahzan dan BRI Syari’ah 1015687882 atau BRI 0029-01-081807-50-4 an Andri Efriadi.
Leave a Reply