As Sami. Alloh Maha Mendengar

Mudah-mudahan setiap saat kita merasa Alloh Maha Mendengar. Sehingga kita lebih sibuk memikirkan pendengaran Alloh daripada pendengaran orang. Karena Alloh Maha jelas Mendengar setiap ucapan dan Maha Tahu niat dibalik setiap perkataan.

Alloh As Sami, Alloh Maha Mendengar. Dalam surat Asy Syura ayat 11, “Dan tiada satupun yang menyerupai dengan Dia dan Dialah Alloh yang Maha Mendengar dan Maha Melihat”. Alloh mendengarkan kita berbeda dengan kita mendengarkan dengan sesama. Pendengaran kita sangat terbatas. Suara, tidak semua bisa terdengar. Ada batas maksimum dan minimum. Padahal suara yang ada di alam ini sangat banyak. Dan tidak ada satu suara pun yang tidak di dengar oleh Alloh. Semuanya jelas. Semuanya nyata. Semuanya tidak ada yang tertukar. Alloh tidak menyerupai dan tidak diserupai apapun.

Sebetulnya yang penting dalam ngobrol itu adalah obrolan kita disukai oleh Alloh. Tidak penting kita mau berwibawa-wibawaan diri dengan perkataan sehingga ingin kelihatan fasih, bagus dan kosakatanya sempurna. Kalau mau mencari kedudukan di sisi Alloh yang penting niatnya lurus.

Kenapa kita harus banyak curhat ke orang? Padahal orang yang kita curhati, lebih banyak masalahnya. Dia sendiri tidak bisa menyelesaikan masalah dia tanpa pertolongan Alloh. Jadi seharusnya kalau ada masalah, jangan buru-buru bicara pada makhluk. Bicaralah pada yang Maha Mendengar. Keras, pelan sama aja. Alloh pasti dengar. Bergumam, terdengar. Dihati, sama. “Dan Dia mengetahui apa yang dibisikannya dalam hati. Tidak ada yang lepas. Merayu, sebenarnya tidak ngefek bagi Alloh. Kita memberikan rayuan gombal dengan kebohongan dan Alloh yang membolak-balikkan hati, dibuatlah enek orang yang dirayunya. Tidak ngefek.

Maka bagi orang yang yakin Alloh Maha Mendengar dan Alloh satu-satunya yang Maha Kuasa, kita atur saja perkataan kita supaya Alloh suka. Sekarang kita lebay kepada orang sedangkan Alloh yang mendengarkan tidak perlu kelebayan kita. Kita cari perhatian orang agar orang simpati ke kita. Tapi kan hati orang adalah kekuasaan Alloh. Kalau Alloh tidak membalikkan ya gak. Lebih baik ambil wudhu, berdua dengan Alloh. Tidak usah ingin didengar tangisan kita oleh orang lain. Bikin tangisan kita jadi palsu.

Sumber : Ceramah Aa Gym. Asmaul Husna As Sami Alloh yang Maha Mendengar.